Beberapa merk sepatu sneakers sudah diakui reputasinya, bahkan dianggap cocok dijadikan sejenis investasi. Banyak kolektor sneakers mengeluarkan uang yang tidak sedikit demi mendapatkan koleksi langka. Apa saja merk yang digemari dan bagaimana cara mengoleksinya? Simak informasinya berikut ini.

Mengapa sepatu sneakers bisa jadi investasi?

Sepatu sekarang ini tidak hanya jadi aksesori pelengkap semata. Apalagi seiring perkembangan tren dan gaya hidup, sepatu menjadi produk subkultur yang digemari oleh sebagian orang.

Komunitas pencinta sneakers belakangan ini semakin banyak bermunculan. Tidak terkecuali di Indonesia. Event berskala internasional bahkan kerap diadakan di Tanah Air. Salah satu contohnya adalah Urban Sneaker Society, yang mempertemukan beberapa toko atau produsen sneakers dengan komunitas.

Beberapa kolektor sejati bahkan tidak segan mengeluarkan uang banyak demi mendapatkan koleksi sneakers yang jadi buruannya. Toko atau marketplace di dunia maya ramai dengan penawaran atau transaksi terkait sepatu idaman. Inilah alasan mengapa sepatu sneakers cocok untuk dijadikan sebagai salah satu investasi.

3 hal yang perlu diperhatikan untuk mengoleksi sneakers

Inilah 3 hal yang perlu jadi bahan pertimbangan sebelum kamu memutuskan untuk mengoleksi sneakers. Simak yuk informasinya di bawah sini:

Jangan lewatkan koleksi yang unik dan langka

Jika kamu berniat menjadi kolektor ulung, pastikan untuk tidak melewatkan setiap koleksi yang unik atau langka. Kamu harus jeli mencarinya di berbagai forum internet atau komunitas. Koleksi yang seperti ini biasanya disukai oleh banyak pencinta sneakers.

Apalagi untuk koleksi kolaborasi sebuah label dengan figure tertentu. Kamu wajib memiliki koleksi sejeni ini! Biasanya, koleksi ini akan bernilai mahal setelah beberapa tahun kemudian.

Perhatikan betul perawatan koleksi sepatunya!

Simpan selalu koleksi sneakers di tempat yang aman dan nyaman. Pastikan tempat penyimpanannya memiliki suhu ruangan yang baik agar tidak merusak kualitas bahan sepatunya.

Kamu juga harus melakukan pembersihan secara rutin kepada setiap koleksi. Gunakan sikat halus dan formula pembersih yang tepat. Kamu bisa mencari informasinya di berbagai forum komunitas pencinta sneakers.

Tentukan alokasi dana yang cukup

Kamu harus bisa menentukan alokasi dana yang cukup ketika melakukan pembelian sebuah koleksi sneakers. Jangan sampai keuangan kamu malah jadi terganggu karena pengeluaran yang tidak terencana dengan cermat. Begitu pula ketika berniat menjual koleksi sneakers-mu.

Pastikan kamu membanderol harga sepatu sesuai dengan harga beli dan harga pasaran. Selalu perhatikan hal-hal penting untuk tetap dapat keuntungan ya!

7 merk sepatu sneakers yang cocok dikoleksi untuk jadi investasi

Jika memang ingin berinvestasi dengan koleksi sneakers, ada baiknya lebih cermat dalam memilih label sepatu yang tepat. Berikut ini adalah 7 rekomendasi label sneakers yang cocok untuk jadi item koleksi:

Air Jordan

Sepatu Air Jordan tercatat sebagai sepatu paling mahal yang pernah dijual oleh Balai Lelang Sotheby’s. Bayangkan saja, sepatu koleksi dari label itu terjual dengan harga kisaran 32 Miliar Rupiah. Sungguh sebuah angka yang fantastik!

Tidak hanya menawarkan citra karismatik pebasket legendaris, Michael Jordan. Koleksi Air Jordan memang disukai karena desain atraktif dan kualitas bahan terbaik.

Adidas Superstar

Koleksi sepatu basket ini dirilis pertama kali pada tahun 1969. Akan tetapi, popularitasnya baru meningkat ketika grup rap, Run DMC, tampil mengenakannya pada dekade ’80-an.

Setelah menjadi duta label Adidas untuk koleksi sepatu ini, grup rap itu juga mengeluarkan single bertajuk “My Adidas”. Popularitas koleksi sepatu ini tetap bertahan hingga saat ini. Forum komunitas pencinta sneakers bahkan kerap membahas sepatu ini.

Nike Cortez

Popularitas koleksi sepatu ini memuncak setelah tampil dalam film ikonis decade ’90-an, Forrest Gump. Sepatu lari ini juga sempat digemari di skena musik hip-hop area west coast di Amerika Serikat.

Salah satu item yang digilai oleh para kolektor sneakers adalah opsi yang berwarna putih dengan logo Nike berukuran besar berpalet merah. Apa kamu salah satu kolektor yang berhasil memilikinya?

Converse Chuck Taylor

Koleksi kolaborasi antara label Converse dengan pebasket legendaris ini menjadi salah satu item klasik bagi pencinta sneakers. Desain high cut pada sepatu ini menjadikannya sebagai salah satu koleksi ikonis.

Desain seri Chuck Taylor juga kerap dijadikan untuk kolaborasi label ini dengan figure atau instansi ternama lain. Misalnya, koleksi kolaborasi Converse x Nirvana yang menampilkan goresan tulisan tangan Kurt Cobain.

Adidas Yeezy

Adidas Yeezy bisa dibilang merupakan seri sneakers paling popular dalam satu decade belakangan. Harganya yang relatif lebih mahal tidak membuat pencinta sneakers abai dengan koleksi hasil kolaborasi dengan rapper Kanye West ini.

Desain unik dan produksi terbatas menjadi dua alasan mengapa Yeezy begitu disukai oleh banyak orang. Apalagi banyak juga selebriti yang menyukai koleksi ini sehingga popularitasnya semakin melonjak.

Puma Thunder Spectra

Pertama kali rilis di tahun 2018 sepatu ini dibanderol dengan harga $230. Harga yang cukup mahal dengan bila dibandingkan koleksi Puma lainnya.

Meskipun demikian, banyak pencinta sneakers yang menyukai dan bahkan masih memburunya hingga sekarang. Harga barang preloved-nya bahkan dibanderol lebih tinggi

Vans Customs Color Block

Tampilannya yang bergaya vintage serta pulasan garis berpalet cerah adalah daya tarik dari seri vans yang collectible ini. Harganya yang tergolong mahal untuk ukuran sneakers ($150!) tidak membuat pencinta sneakers kehilangan minat.

Di beberapa forum pencinta sneakers, seri ini sering menjadi bahan perbincangan. Banyak kolektor yang masih memburu sneakers ikonis ini.

Nah, itulah 7 rekomendasi merk sepatu sneakers dan tips bagaimana menjadi kolektor yang baik. Kamu juga bisa menjadi Pemberi Dana dalam program pendanaan Easycash untuk mendapatkan nilai imbal balik yang kompetitif, lho!