Investasi Mikro Adalah: Arti, Jenis, dan Manfaatnya

Investasi mikro belakangan ini semakin digemari. Nilai produknya tidak besar, begitu pula dengan aspek risikonya. Apa saja jenis investasi mikro yang tersedia dan manfaatnya? Simak di bawah ini:
Apa itu investasi mikro?
Investasi mikro adalah tindakan menginvestasikan sejumlah kecil uang untuk periode waktu tertentu. Selain nilai produknya yang tidak begitu besar, pun dengan aspek risikonya.
Inilah mengapa jenis investasi ini cocok bagi investasi pemula. Sejumlah uang tadi diinvestasikan ke dalam beragam bentuk produk, ada reksadana, deposito, ataupun produk LPPBTI (Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi).
Berbeda dengan investasi jangka panjang, investasi mikro biasanya berlangsung dalam jangka waktu pendek. Jika investor ingin mengambil keuntungan dari investasi itu, cara pencairannya pun mudah.
Jenis-jenis investasi mikro aman yang bisa kamu coba
Reksadana
Reksadana adalah sebuah metode investasi berupa pengumpulan dana yang nantinya akan dikelola oleh seorang manajer investasi. Dana itu akan ditanamkan pada sejumlah efek. Investasi ini cukup mudah, dari hal registrasi hingga top-up dana.
Akan tetapi, tidak semua produk reksadana bisa dikelola dalam jangka waktu yang pendek. Misalnya, reksadana saham dan reksadana campuran. Reksadana pasar uang menawarkan keuntungan sebesar 7% setahun. Sedangkan reksadana pendapatan tawarkan keuntungan sekitar 9-10% dalam setahun. Lumayan ya!
Deposito
Deposito adalah investasi mikro yang digemari karena investor bisa memilih jangka waktu yang diinginkan. Biasanya, mulai dari 1, 3, 6, 12, hingga 254 bulan. Selain mudah dipahami sistem kerjanya, jenis investasi ini juga cukup aman.
Meskipun demikian, proses pencairan investasi ini baru bisa dilakukan saat jatuh tempos. Tingkat imbal hasil yang ditawarkan juga tidak terlalu besar. Biasanya, hanya sekitar 5% dan dapat berubah-ubah karena mengikuti suku bunga acuan Bank Indonesia.
Pendanaan di LPBBTI
Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI), atau yang biasa disebut P2P Lending, memiliki program pendanaan yang bisa diandalkan untuk nilai pengembaliannya. Kamu bisa menjadi pemberi dana demi mendapatkan nilai pengembalian yang menguntungkan.
Sebelum menjadi Pemberi Dana pada LPBBTI, ada baiknya kamu lebih berhati-hati dalam memilihnya. Pastikan LPBBTI yang kamu pilih sudah berizin dan diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Manfaat dari investasi mikro
Nah, sudah tertarik untuk mencoba berinvestasi mikro? Beberapa manfaat di bawah ini mungkin akan membuat kamu jadi lebih tertarik untuk mencobanya!
Kemudahan dalam berinvestasi
Sekarang ini, sudah banyak layanan investasi atau pendanaan yang sudah bisa diakses lewat aplikasi. Prosesnya juga cepat dan mudah. Kamu sudah bisa memulai dengan hanya memenuhi berbagai persyaratan yang dibutuhkan.
Untuk menikmati program investasi mikro ini, calon investor juga hanya membutuhkan dana yang tidak begitu besar. Proses pencairan keuntungannya pun juga tidak terlalu sulit.
Prosesnya aman dan nyaman
Apapun jenis investasi yang kamu pilih, pastikan untuk menggunakan layanan jasa keuangan yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK. Ini menjadi jaminan agar program investasimu tetap aman.
Proses investasi melalui aplikasi yang canggih ini juga sangat mudah. Awal aktivitas dan pencairan imbal atau pengembalian bisa dengan mudah dilakukan.
Meningkatkan minat akan tabungan dan investasi
Meskipun imbal atau pengembali dari investasi mikro tidak sebesar dari investasi yang makro, setidaknya investasi ini bisa meningkatkan minat kita untuk menabung dan berinvestasi. Itulah mengapa program ini cocok bagi investor pemula.
Nah, itulah arti dan jenis investasi mikro yang perlu kamu ketahui. Jika ingin menjadi Pemberi Dana di LPBBTI yang sudah terpercaya, Easycash yang sudah berizin dan diawasi oleh OJK adalah solusi yang tepat.