7 Cara Melindungi Data Pribadi di Era Digital

dicky

10 Juni 2024

Mengapa penting bagi kita untuk melindungi data pribadi di internet? Di era digital, banyak sekali zaman sekarang pihak tidak bertanggung jawab yang mencuri data pribadi untuk berbagai modus kejahatan. Bagaimana cara untuk melindunginya? Simak tips dalam artikel berikut?

Apa yang dimaksud dengan data pribadi?

Data bisa berupa teks, angka, simbol, gambar, atau bentuk lain yang memungkinkan. Data pribadi merupakan informasi tentang kehidupan seseorang baik teridentifikasi dan/atau dapat diidentifikasi secara tersendiri atau dikombinasi dengan informasi lain.

BACA JUGA: Social Engineering Adalah: Arti, Jenis Serangan, dan Tips Menghindarinya

Data pribadi juga bisa terintegrasi secara langsung dengan sistem eletronik ataupun non elektronik. Inilah mengapa data pribadi rentan untuk disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Berdasarkan UU No. 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan, yang digolongkan sebagai data pribadi antara lain:

  1. Nomor KK (Kartu Keluarga)
  1. NIK (Nomor Induk Kependudukan)
  1. Tanggal/Bulan/Tahun lahir
  1. Keterangan tentang kecacaran fisik dan/atau mental
  1. NIK ibu kandung
  1. NIK Ayah
  1. Beberapa isi catatan peristiwa penting

3 alasan pentingnya menjaga data pribadi

Mengapa penting bagi kita untuk menjaga kepentingan data pribadi? Inilah beberapa alasannya:

Menjaga privasi

Dengan menjaga kerahasiaan data diri, seperti nama, alamat, dan nomor telepon, kita bisa mengendalikan siapa saja yang bisa memiliki akses terhadap informasi itu. Ini merupakan salah satu cara kita dalam menjaga privasi.

Terhindar dari penyalahgunaan informasi

Kebocoran data pribadi bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Dengan mencegah penyalahgunaan informasi, kita juga turut berpatisipasi dalam menghindari berbagai tindak kejahatan.

Mengurasi risiko keuangan

Penyalahgunaan informasi pribadi bisa dilakukan untuk kejahatan di sektor keuangan. Misalnya, digunakan untuk melakukan transaksi di layanan pinjaman online. Bisa juga digunakan untuk peretasan akun dompet digital atau rekening bank.

7 Tips melindungi data pribadi di era digital

inilah tips melindungi data pribadi yang perlu kamu tahu

Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk melindungi data pribadi di era digital:

Gunakan format enkripsi untuk data pribadi

Pastikan bahwa data pribadimu tersimpan dalam format enkripsi. Ini berarti data pribadi sudah dikonversikan dalam bentuk kode yang hanya bisa dibuka atau diakses oleh pihak dengan kunci enkripsi yang tepat.

Cara ini bisa meningkatkan keamanan demi melindungi informasi pribadi yang sensitif. Kamu tidak perlu khawatir data pribadimu disalahgunakan!

Hindari mengklik tautan yang mencurigakan

Kamu kerap mendapatkan kiriman tautan atau file dari orang yang tak dikenal? Berhati-hatilah, ini bisa jadi modus untuk mencuri data pribadimu.

Jika kamu mengklik atau membuka file itu, pihak tidak bertanggung jawab itu akan bisa langsung mengakses informasimu. Data pribadimu akan mudah dicuri!

Waspada dengan akses wifi publik

Ketika menggunakan jaringan WiFi publik, ada baiknya bila kamu lebih berhati-hati. Jaringan publik ini rentan dengan aksi peretasan.

Hindari mengakses atau mentransfer informasi sensitif saat terhubung dengan WiFi public. Jika memang harus melakukan tindakan itu, kamu bisa menggunnakan layanan VPN (Virtual Private Network).

Jangan berikan data pribadi di media sosial

Jangan pernah memberikan data pribadi di media sosial. Hindari mengunggah atau memberikan informasi pribadi, seperti nomor KTP, SIM, kartu kredit, di platform media sosial.

Selalu pertimbangkan risiko privasi atau penyalahgunaan data sebelum membagikan informasi pribadi di media sosial. Yuk lebih bijak lagi dalam menggunakan media sosial!

Buatlah kata sandi yang sulit ditebak

Password, atau kata sandi, merupakan pertahanan penting untuk melindungi data pribadi. Pastikan untuk membuat kata sandi yang sulit ditebak dengan menggabungkan huruf besar, kecil, angka, dan karakter khusus.

Kata sandi yang sulit untuk ditebak bisa mencegah tindak peretasan pada data pribadimu. Hindari menggunakan kata sandi yang mudah ditebak seperti nama asli atau tanggal lahir.

Gunakan moda incognito saat berselancar di internet

Mode incognito atau mode penyamaran pada browser web bisa membantu melindungi privasi kamu saat berselancar di internet. Mode ini bisa mencegah browser menyimpan riwayat penelusuan, cookie, atau data situs web lainnya.

Mode incognito juga bisa membantu mengurangi jejak digitalmu secara online. Apalagi jika kamu tengah menggunakan komputer atau gawai yang digunakan bersama-sama orang lain.

Rutin update perangkat lunak

Software, atau perangkat lunak, yang tidak diperbarui rentan terhadap serangan yang mengancam keamanan data pribadi. Penting bagi kita untuk memeriksa dan lakukan update (pembaruan) untuk perangkat lunak pada gawai seperti ponsel.

Rutin update perangkat lunak juga membuat gawai atau perangkat kita lebih kuat dari serangan virus. Dengan menjaga perangkat lunak, kamu juga meningkatkan keamanan data pribadi secara keseluruhan.

BACA JUGA: 8 Cara Melaporkan Penipuan Online Lewat Website Hingga Kepolisian

Nah, itulah 7 cara melindungi data pribadi di era digital yang bisa kamu coba. Jika butuh solusi keuangan untuk kebutuhan mendadak, Easycash bisa jadi opsi andalan.