Utang adalah: Arti, Jenis dan Cara Mengelolanya

Utang, siapa saja pasti sudah tidak asing dengan istilah ini. Hampir semua orang pasti akan mempunyai utang pada titik tertentu dalam hidup. Oleh karena itu, perlu pemahaman yang lebih baik tentang utang dan bagaimana cara efektif mengelolanya.
Apa yang dimaksud dengan utang?
Utang adalah pinjaman dana, baik yang berbentuk tunai atau surat berharga, yang digunakan untuk membeli barang atau jasa sebagai pemenuhan kebutuhan.
Proses pelunasan utang biasanya akan dilakukan dalam sebuah jangka waktu tertentu. Pembayarannya bisa secara tunai atau mengangsur.
Jenis utang berdasarkan proses pengelolaan dana
Berdasarkan jenis pengelolaan dananya, utang dibagi menjadi dua: utang produktif dan konsumtif. Berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut:
Utang produktif
Orang yang membuat utang jenis ini bertujuan untuk mendapatkan manfaat keuangan. Jadi, uang yang dipinjam akan dipakai untuk menghasilkan uang lagi.
Utang produktif biasanya dimanfaatkan untuk investasi, modal kerja, dan modal usaha. Debitur berharap uang yang nantinya dihasilkan dari proses peminjaman itu bisa jadi lebih banyak.
Meskipun bertujuan menghasilkan keuangan, pengambilan jenis hutan ini tetap tidak boleh dilakukan secara asal-asalan. Pengambilan utang harus tetap dikontrol dengan teliti agar jumlah utang nanti tidak mengganggu arus kas bisnis.
Utang konsumtif
Ini adalah pinjaman yang digunakan untuk kebutuhan konsumsi yang sifatnya tidak mendesak atau tidak terlalu penting. Jenis utang ini tidak memiliki dampak positif.
Utang konsumtif adalah utang yang dipergunakan demi membeli barang untuk dipergunakan atau dikonsumsi, sehingga suatu saat nilainya akan turun dan biasanya suku bunga dari pinjaman ini lebih tinggi.
Cara mengelola utang yang tepat dan cermat
Bagaimana cara yang baik untuk mengelola utang? Untuk menghindari kebiasaan gali dan tutup lubang terkait pinjaman, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu lakukan:
Atur kembali rencana anggaran bulanan
Perlu adanya pengaturan kembali anggaran bulanan agar bisa melunasi cicilan utang tanpa mengganggu kondisi finansial secara keseluruhan. Pastikan lagi target yang hendak dicapai dalam proses pelunasan utang setiap bulannya.
Sebaiknya, pendapatan bulanan yang digunakan untuk membayar utang tidak lebih dari 30%. Jika ternyata penghasilan bulanan masih belum cukup, ada baiknya untuk mencari sumber penghasilan lain demi bisa melunasi utang.
Mulai bayar dengan skala prioritas
Jika sudah punya niat kuat untuk melunasi utang, strategi berikutnya adalah menentukan cara paling cermat untuk eksekusinya. Kamu harus memilih prioritas, utang mana yang harus dilunasi terlebih dahulu.
Atur skala prioritas dari perhitungan tenor serta besaran total dari beban utang yang kamu miliki. Jadikan utang dengan jumlah besar dengan waktu jatuh tempo yang sudah dekat sebagai prioritas.
Membayar utang tepat waktu
Pastikan untuk membayar utang tepat waktu! Jangan sampai kamu harus membayar ekstra karena tambahan denda atau bunga yang membengkak.
Keterlambatan utang juga akan memengaruhi kredibilitas kamu sebagai seorang debitur. Ini bisa mengaruhi skor kredit sehingga nanti bisa menyulitkanmu ketika hendak melakukan peminjaman lagi.
Nah, itulah informasi tentang utang serta tips bagaimana cara mengelolanya secara cermat yang bisa kamu terapkan. Jika membutuhkan solusi finansial untuk kebutuhan mendesak, kamu bisa jadikan Easycash sebagai opsi andalan.